Mamuju Tengah - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mamuju Tengah menunjuk dua sekolah mengikuti launching Gerakan Nasional Aksi Bergizi.
Masing masing sekolah tersebut yaitu SMPN 5 Tobadak mewakili SMP, dan SMAN 1 Topoyo mewakili SMA se Kabupaten Mamuju Tengah.
Kegiatan Gerakan Nasional Aksi Bergizi tersebut digelar Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk menekan kasus stunting di Indonesia melalui pemberian tablet penambah darah kepada seluruh remaja putri di Indonesia.
Gerakan tersebut dimulai pada 26 Oktober 2022 dengan estimasi jumlah peserta mencapai 1.395.000 orang, dari total jumlah sasaran remaja putri penerima TTD di Indonesia 12.349.190 orang yang menargetkan rekor Muri.
"Alhamdulillah, kami bersyukur atas penunjukan Dinkes kepada sekolah kami untuk mengikuti kegiatan ini mewakili SMP di Kabupaten Mamuju Tengah" ucap Kepala SMPN 5 Tobadak, Baharuddin kepada awak media, Rabu (26/10/2022).
Ia katakan, untuk SMPN 5 Tobadak sendiri kegiatan aksi bergizi diikuti oleh seluruh siswa - siswi sebanyak 104 murid.
"Kedepannya, saya harapkan kegiatan ini tidak sampai disini saja tapi sifatnya berkesinambungan" pungkasnya.
Ia berharap, pihak Dinkes ataupun Puskesmas terus melakukan pembinaan di SMPN 5 Tobadak.
Terlihat, Hadir dalam kegiatan launching di SMPN 5 Tobadak, Perwakilan Dinkes Sulbar, Kabid Paud mewakili Dinas Pendidikan Mateng, Kabid Kesehatan Masyarakat perwakilan Dinkes Mateng Dan Kepala Puskesmas Tobadak.
Sementara itu kegiatan Launching dibuka langsung pihak Kemenkes melalui Zoom meeting dan diikuti siswa/i SMP, SMA dan sederajat dari Seluruh Indonesia.